Ini pertama kalinya gue
ngeblog di meja belajar gue. Terakhir
kali gue pake meja belajar ini waktu gue belajar buat ngadepin ujian pencak
silat SNMPTN tahun 2011. Selama ini biasanya gue ngeblog sambil tengkurep di kasur, duduk di sofa atau jongkok sambil notebook ditaro di perut komodo, tapi
setelah kemaren gue nonton berita katanya notbuk/lepi kalo ditaro di bantal tuh
cepet panas, gue jadi ogah ngeblog
ditempat empuk. Gue takut gue kena ledakan :’(. FYI, duduk di meja belajar agak
lama dalam kondisi gak karuan kayak gue tuh perjuangan loh! Pinggul belakang
gue yang dulu sempet ada benjolan kanker suka sakit lagi. Makanya gue lebih
suka ngeblog ditempat empuk, biar
sekalian istirahat tapi yaa mau gimana lagi ...
English:
[This is my
first time i blogging on my desk. Last time i used this stuff is when i was
studying for SNMPTN test (it’s a test to get in university) in 2011. I usually
blogging on my bed or sit on sofa while i put my notebook on a cushy surface
such as pillow, but since i watched a news that said cushy surface can makes
notebook easy to get hot, i stop. I don’t want my notebook explode anyway :’(.
FYI, it’s hard for me to sit for an hour in a bad condition like this. My back
haunches where the cancer ever stay sometimes feels hurt, that’s why i love
blogging on my bed so i can get some rest]
Selain pinggul belakang
gue tadi, di lengan kiri gue juga mendadak ada 2 benjolan kecil yang kalo
dipegang agak sakit. Sementara di pangkal paha kanan ada 1. Ketiga benjolan itu
muncul setelah gue radiasi. Gue berharap itu bukan masalah besar meskipun feeling gue gak enak :/. Ngeliat kondisi
gue, sepertinya bapak bisa menebak isi pikiran gue akhir-akhir ini. Ibarat olos
yang isinya cuma kol sama cengis, pikiran gue isinya ‘gue bakal mati’ sama ‘kapan
gue matinya?’. Dan tiba-tiba tanpa gue ngomong apa-apa, saat di ruang keluarga
malam itu bapak ngasih wejangan, “kadang orang gak sanggup menghadapi
ketakutannya jadi dia menghindari hal-hal yang menimbulkan perasaan itu. Kalo
kamu takut setan ya jangan nonton horor, kalo kamu takut sama
kemungkinan-kemungkinan terburuk penyakit kamu ya jangan baca hal yang bikin
kamu down, jangan dengerin dan
mikirin yang aneh-aneh. Kalo dengan gak tau, acuh itu bisa bikin kamu tenang, ngerasa
gak ada beban, ya itu lebih baik”.
[Beside that, there is 2 little node on my
left arm and 1 on my right thigh. When i touch them, i feel a little pain. They
show up after my radiation therapy. I wish it’s not a big problem even i know
that will be the opposite. Knowing i’m not okay, dad told me, “if you’re afraid
of your cancer, just don’t read and hear anything about it. If being ignorance
could make you restful, no pressure, maybe that would be better”]
Gue harap pengobatan yang
gue jalani gak perlu sepanjang dan selama ini. Andai aja bisa cepet dan instan.
Sayangnya gak ada yang begitu, kalo pun ada yang ngejanjiin sembuh cepet itu
cuma tebar angin sorga aja dan biasanya aneh-aneh. Dari pengobatan tradisional
yang cara pengobatannya gak nyambung kayak makan tahu tempe bacem selama
sebulan sampe MLM gue pernah ditawarin biar sembuhnya cepet. Gue tolakin deh
tuh! Yang paling ngeselin tuh yang MLM karena gue nyaris dijebak.
[I wish i could get better instantly but i
know there’s no instant way. By the way, i almost tricked by a girl who
actually is a member of MLM (multi level marketing). In Indonesia this is known
as deception because they take our money and promising many good things but it
never happen]
Jadi ceritanya ada cewek,
ya ada lah satu sekolah. Dia ini emang terkenal doyan sama bisnis. Entah ngebet
pengen jadi orang kaya atau kepepet utang apa aja dilakuin sampe akhirnya dia
terjun ke MLM. Menurut gue dia iblis banget karena bisa-bisanya mau jadiin gue
korban MLM padahal gue lagi sakit dan gue butuh duit, eh dia malah mau morotin
gue. Itu kan kejem! Orang susah kok di zhalimi. Ya kali aja otaknya udah
kebayang janji-janji sorga atasannya jadi alesan dia katanya nolongin gue biar
cepet sembuh. Siang itu, dia ngajak gue pergi. Katanya mau curhat, gue kira
kita mau kongkow di cafe gak taunya gue dibawa ke rumah yang didalemnya
ternyata banyak orang lagi pada duduk ngadep layar proyektor. Gue bingung. Gue
baru sadar itu MLM pas orang yang didepan ngoceh-ngoceh soal keuntungan kalo
kita gabung situ, terus produk-produk yang dijualin manjur buat penyakit macam
kanker (yang nantinya gue disuruh beli dengan harga yang nguras gocek),
perusahaannya udah terkenal lah ngelebihin pertamina, padahal pernah denger
namanya aja kagak. Karena takut ini proses pencucian otak, gue buru-buru BBM
temen gue buat jemput gue. Dan gue semakin yakin itu perkumpulan MLM soalnya
pas gue mau balik dengan alesan harus cek laborat, dari tuh cewek sampe yang
punya rumah plus istrinya pada ikutan
keluar, kayak gak ngebolehin gue pulang dulu. Gue bahkan disuruh stay 15 menit lagi tapi gue cuek aja
pulang.
[So, it was afternoon. This girl took me
out. I knew this girl because we’re at the same school in the past. I thought
we will go to cafe but on the way she said she could help me to heal my cancer
fastly. Then she took me into a house where there was a lot of people inside
watched LCD projector while there was a man near the white board explained about
the benefits of join this, their products that could heal my cancer (of course
when this part she wanted me to bought them with high price) and many things he
said. I’m afraid that included brainwashing process so i left that house and decided
to go home]
Intinya sih, di dunia ini
tuh gak ada yang instan. Dan biasanya jalan pintas itu cenderung jalannya setan
karena saking pengen cepetnya tujuan tercapai, orang jadi gak peduli gimana
caranya, halal enggaknya. Nafsu kayak gitu yang akhirnya bikin orang gelap
mata. Jadi ya sewajarnya aja lah, yang penting sabar sama ikhtiar. Karena kalo
kita ngebet, biasanya ada orang yang punya niat gak baik yang manfaatin ‘kita-yang-lagi-gelap-mata’
dengan nawarin jalan pintas yang bisa aja bikin kita rugi/celaka. Semoga kita
senantiasa jadi manusia yang bersyukur apapun keadaan kita dan dilindungi serta
dijauhkan dari orang-orang yang berniat jahat. Amin! 0:)
[The point is there is no instant way. Shortcut
usually disposed to illegal way because people want to get what they want
fastly without thinking it’s true or false. They just blind. Just thankful to
God for what you have and who you are. Hope Allah protect us from bad people.
Amen!]
15 komentar:
jangan pernah menyerah dan mengeluh terhadap apa yang telah Ia ditentukan untuk kita, semangat dan berjuanglah serta tetaplah tersenyum..
Tetap semangat. Kamu pasti bisa menjalani ini semua. Tuhan sedang menjagamu. Teruslah menulis kisahmu :)
Semangat ya...
Semangat ya...
tetep semangat ya Ferina.
Tuhan selalu bersama kita dan dia tahu apa yang kita rasakan :')
ka.. :') semangat terus yah.
Tetep semangat teman, jangan pernah menyerah. Tuhan selalu punya rencana terbaik buat umatnya :)
RIP.. smoga tenang disisi-Nya yaah :)
Kisah ini akan menjadi ilmu yg bermanfaat bagi sesama..
mbak, walaupun aku gak kenal sama mbak. semoga tenang di sisi Alloh ya mbak, aku juga dari tegal loh, unnes juga mbak :)))
Terima kasih telah berbagi "kekuatan" mu,RIP,semoga dapat tempat yang pantas disisi-Nya..
Selamat jalan anakku.
Thanks bangettt ceritanya bagus banget, semoga diampuni dosamu kak o:)
semoga segala amal diterima Allah SWT, diampuni segala dosa, dilapangkan dan diterangkan kuburnya, dimasukkan ke dalam surga.. aamiin :')
Aku bookmark... Ingin terus mendengar cerita-ceritanya...
Post a Comment